Scroll untuk baca artikel
Example 325x300width="325" height="300">
Example floating
Example floating
Example 1600x533width="1600" height="533">
Berita UtamaDaerahDPRDHeadlineLegislatorSorotsulsel

Petani Sidrap Mengadu ke DPRD Gegara Harga Gabah dan Pupuk Langka

×

Petani Sidrap Mengadu ke DPRD Gegara Harga Gabah dan Pupuk Langka

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

 

Petani padi di Kabupaten Sidrap saat menyampaikan keluhannya di DPRD Sidrap

Example 300x600

Sidraptoday.com, Sidrap — Ratusan petani padi di Sidrap Sulawesi Selatan menggelar aksi demontrasi di Kantor DPRD Sidrap, di Jl Jenderal Sudirman Kota Pangkajene, Senin, 6 Maret 2023.

Aksi unjuk rasa yang dilakukan petani dari wilayah utara Sidrap tersebut, terkait dengan harga gabah yang fluktuatif.

Bukan cuma itu, petani menyampaikan keluhannya akibat pupuk yang dianggapnya langka dan juga mahal sehingga berdampak ke mereka.

“Kami datang mengadu ke dewan dengan membawa permasalahan yang kami hadapi itu, harapannya, dapat diteruskan ke pemerintah, dinas terkait,” ujar perwakilan pengunjuk rasa.

 

Disampaikan, harga gabah akhir-akhir ini sangat tidak menentu. Kadang stabil, kadang juga sangat murah. 

“Perlu kami sampaikan, harga gabah sekarang ini kembali berada di kisaran Rp5.400 per Kg, kemarin-kemarin jauh di bawahnya,” ujar perwakilan petani yang enggan menyebut namanya itu.

Menanggapi keluhan petani tersebut, DPRD Sidrap bersikap akomodarif dengan menerima perwakilan mereka untuk menyampaikan segala persoalan yang mereka hadapi.

Terpantau, sejumlah anggota DPRD Sidrap seperti Bahrul Appas, Samsumarlin, Pathuddin dan yang lainnya berkenan menerima perwakilan petani.

Dalam pertemuan itu, pihak DPRD Sidrap berjanji akan memfasilitasi dan atau meneruskan permasalahan petani tersebut ke intansi terkait pemerintah daerah.

“Hari kami menerima aspirasi dari saudara-saudara petani kita. Tentunya ini akan kami tindak lanjuti ke pihak-pihak terkait nantinya,” ujar Bahrul Appas, legislator dari NasDem tersebut.

Senada diutarakan, anggota DPRD Sidrap lainnya, Samsumarlin. Ia menyampaikan persoalan yang dihadapi petani tersebut harus mendapat solusi. 

“Caranya, dengan membicarakan masalah itu bersama pihak-pihak yang berkompeten. Kami akan hadir disana,” ujarnya (*)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *